Senin, 24 Juli 2023

Turnstile Gate: Solusi Canggih untuk Keamanan dan Kenyamanan Sahabat Lumba


Saat akan menuju peron ketika akan menaiki KRL, terdapat gate untuk menge-tap kartu. Gate tersebut adalah turnstile gate. Bagi sebagian Sahabat Lumba mungkin belum tahu apa itu turnstile gate. Dalam kesempatan ini, Lumbatech akan mengulas apa itu turnstile gate, cara kerjanya, manfaat, dan jenis-jenisnya

Apa Itu Turnstile Gate

Turnstile gate adalah gerbang yang memungkinkan satu orang lewat dalam satu waktu. Turnstile gate adalah perangkat keamanan yang mengatur arus lalu lalang orang ke suatu area. turnstile gate biasa digunakan untuk mengatur akses ke area yang terbatas seperti stasiun kereta api, gedung perkantoran, atau tempat hiburan.

Turnstile gate dapat diakses melalui berbagai cara, misalnya dengan memasukkan koin, tiket, kartu pas, atau bentuk pembayaran atau verifikasi lainnya. Turnstile gate modern juga dapat menggabungkan fitur biometrik, seperti pemindaian retina, sidik jari, dan karakteristik unik lainnya yang dapat dipindai pada manusia, atau mengintegrasikannya dengan sistem akses kontrol lainnya seperti kartu RFID, tag RFID, atau metode lainnya.

Cara Kerja Turnstile Gate

Turnstile gate tersedia dalam berbagai desain. Meski demikian, semua tipe memiliki prinsip kerja yang sama. Ketika seseorang ingin melewati turnstile gate, mereka harus melakukan verifikasi atau identifikasi, seperti menempelkan kartu, memasukkan tiket, memindai wajah, atau metode lainnya. Jika verifikasi valid maka turnstile gate dapat dilewati. Sebaliknya, jika verifikasi tidak valid, turnstile gate akan tetap tertutup dan orang tersebut tidak akan bisa melewatinya.

Manfaat Menggunakan Turnstile Gate

Turnstile gate sangat populer digunakan dalam sebuah sistem akses kontrol karena turnstile gate sangat mudah digunakan, reliable, dan sangat efektif dalam menghalau akses masuk yang tidak sah.

Dari sudut pandang bisnis, turnstile gate memberikan penghitungan kunjungan orang yang akurat dan dapat diverifikasi, yang mana datanya dapat digunakan sebagai basis penghitungan pendapatan yang diperoleh.

Dari segi keamanan, turnstile gate memaksa pengunjung untuk memasuki suatu area dalam satu barisan sehingga petugas keamanan dapat memeriksa seorang pengunjung dengan sangat jelas. Hal ini membuat petugas keamanan dapat mencegah potensi masalah keamanan secara efisien.

Jenis-jenis Turnstile Gate

a. Tripod turnstile

Ini adalah jenis turnstile yang paling umum digunakan. Tripod turnstile memiliki tiga lengan yang berputar pada sebuah poros tengah. Turnstile ini sangat populer karena desainnya yang sederhana namun efektif. Ketika seseorang ingin melewati turnstile, mereka harus mendorong salah satu lengan yang akan berputar pada sumbu tengahnya. Hal ini memungkinkan satu orang melewati turnstile setiap kali. Ketika lengan berputar kembali ke posisi awalnya, turnstile siap untuk dilewati orang berikutnya.

Sebagai salah satu Tripod Turnstile yang direkomendasikan adalah CAME Bridge. Turnstile ini memiliki desain tripod yang memungkinkan rotasi satu arah dan dua arah. Diproduksi oleh perusahaan Italia, CAME S.p.A., CAME Bridge sangat cocok untuk mengatur pintu masuk dan keluar di berbagai lokasi, termasuk pusat kebugaran, supermarket, gedung perkantoran, dan area bisnis.

b. Waist-height turnstile

Waist-height turnstile adalah turnstile dengan ukuran setinggi pinggang. Turnstile ini sering digunakan di pameran, tempat wisata, dan arena. Untuk memasuki turnstile ini, biasanya diperlukan verifikasi agar seseorang mendapatkan akses untuk melewatinya. Jika akses diberikan, sensor akan menentukan kecepatan pengguna saat melewati turnstile dan mengatur motor listrik agar berputar sesuai dengan kecepatan tersebut.

c. Optical turnstile

Optical turnstile ini menggunakan sinar inframerah untuk mendeteksi orang yang melewatinya. Turnstile ini bekerja dengan cara memancarkan sinar inframerah yang tidak terlihat oleh mata manusia. Ketika seseorang melewati area turnstiles, sinar inframerah tersebut akan terputus, dan ini menandakan bahwa ada seseorang yang melewati turnstiles tersebut.

Penggunaan turnstiles dengan sinar inframerah ini biasanya ditemukan di lokasi-lokasi yang membutuhkan tingkat keamanan yang tinggi, seperti bandara, stasiun kereta, atau area-area terbatas lainnya. Dengan menggunakan teknologi ini, pengawasan terhadap orang-orang yang melewati area tertentu dapat dilakukan dengan lebih efektif dan akurat.

d. Wall mount tripod turnstile

Tripod turnstile jenis ini langsung dipasang pada dinding. Wall mount tripod turnstile sangat cocok digunakan di tempat-tempat di mana pemasangan di tanah tidak memungkinkan.

e. Drop-arm turnstile

Drop-arm turnstile adalah jenis turnstile yang memiliki satu atau dua lengan yang turun ke bawah untuk menghalangi jalan saat diaktifkan. Drop-arm turnstile biasanya digunakan di area yang membutuhkan seperti gedung perkantoran, sekolah, dan kantor pemerintahan.

Drop-arm turnstiles bekerja dengan menggunakan sensor untuk mendeteksi saat seseorang mendekati pintu putar. Saat sensor diaktifkan, lengan akan naik ke atas untuk menghalangi jalan. Orang tersebut kemudian harus memverifikasikan identitasnya, baik dengan menunjukkan ke petugas keamanan atau menggunakan kredensial tertentu (kartu, sidik jari, pemindaian wajah, dan lain-lain) untuk menurunkan lengan tersebut sehingga seseorang dapat melewati turnstile tersebut.

f. Full Height turnstile

Berbeda dengan jenis turnstile lainnya, full height turnstile ini memiliki tinggi yang lebih tinggi daripada jenis turnstile lainya. Tingginya ini memberikan tingkat keamanan yang lebih tinggi dan sering digunakan di area-area yang memiliki banyak peralatan berharga.

Salah satu Full Height Turnstile yang Sahabat Lumba bisa pakai adalah CAME Guardian. CAME Guardian adalah Full-Height Turnstile yang handal dan tangguh, diproduksi oleh perusahaan Italia, CAME S.p.A. Dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan keamanan di lokasi dengan lalu lintas orang yang padat, seperti stasiun kereta api, pelabuhan, dan tempat wisata. Keunggulan CAME Guardian antara lain material berkualitas tinggi untuk operasional yang lancar dan handal dalam segala cuaca. 

Kesimpulan

Turnstile gate merupakan sebuah gerbang yang memungkinkan satu orang melewati dalam satu waktu. Biasanya digunakan untuk mengatur akses ke area-area yang terbatas, seperti stasiun kereta api, gedung perkantoran, atau tempat hiburan. Turnstile gate dapat diakses melalui berbagai cara, seperti menggunakan kartu, tiket, atau fitur biometrik.

Cara kerja turnstile gate melibatkan tahapan verifikasi atau identifikasi, contohnya dengan menempelkan kartu atau memindai wajah. Jika verifikasi berhasil, turnstile gate akan terbuka untuk dilewati; namun, jika verifikasi tidak valid, gerbang akan tetap tertutup. 

Beberapa manfaat menggunakan turnstile gate meliputi akurasi dalam menghitung jumlah kunjungan, mencegah akses masuk yang tidak sah, serta meningkatkan efisiensi keamanan dalam memeriksa pengunjung.

LumbaTech menawarkan turnstile gate untuk keperluan keamanan gedung perkantoran, sekolah, pusat perbelanjaan, dan lainnya. Sahabat Lumba dapat berkonsultasi dengan LumbaTech untuk mendapatkan turnstile gate sesuai dengan kebutuhan mereka. LumbaTech selalu berkomitmen memastikan bahwa sistem keamanan yang dipasang oleh LumbaTech dapat digunakan dengan nyaman oleh semua kalangan, termasuk orang dengan disabilitas.

Untuk informasi lebih lanjut, Sahabat Lumba dapat menghubungi bagian pemasaran LumbaTech melalui nomor WA 0811 880 901. Kami menjamin bahwa Sahabat Lumba yang membeli produk sistem keamanan dari LumbaTech akan menerima produk asli, berkualitas, handal, serta pelayanan purna jual yang memuaskan.

Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar